Program akselerasi di SMA
Aku dapat sms dari anakku, dia yang mau masuk SMA ketrima di program akselerasi. Nanya, enaknya diikutin gak itu programnya. Oh ya, dia tinggal di Jakarta dan aku di Jogja. Ini fotonya, kata banyak orang mirip banget kayak aku, cuman biarpun masih SMP lebih tinggi dari aku ...
Kalo ikut program akselerasi diharapkan murid dapat menyelesaikan SMA selama 2 tahun. Ini dikhususkan untuk anak yang punya kecerdasan tinggi, dan hobi belajar tanpa mesti les sana-sini karena kemauan orang tua bukan kesadaran.
Aku nelpon anakku dan bilang, bahwa soal ikut akselerasi itu keputusan dia sendiri. Perlu dipertimbangkan, apa kamu mau setiap hari belajar dan tidak bisa mengikuti ekstra kurikuler. Soalnya aku bilang dulu sih, pengalaman berharga justru saat ikut organisasi dan ikut kesenian, olahraga. Olahraga baik untuk kesehatan fisik (temen seumurku waktu sekolah dulu bilang aku tidak banyak berubah wajah dan fisik di kepala 4 ini, padahal aku gak pake skin care supermahal, apalagi operasi, cuman pake herbal, yang tertarik boleh buka link di sini).Kesenian untuk otak kanan, dan organisasi untuk bekerjasama dengan orang lain.
Tapi aku maklum banget kalo cita-cita abg itu berubah-ubah, aku sendiri yang kepala 4 juga berubah-ubah cita-citaku. Dulu cuman mentingin yang penting hepi, sekarang berusaha lebih berjiwa sosial. Dulu pentingin IQ, sekarang juga menganggap EQ dan SQ juga penting. Dulu tertarik pengen jalan-jalan ke luar negri ke negara barat sekarang tertarik dengan timur tengah. Masih banyak sih, sampe gak bisa ditulis di sini...
Aku kangen nulis di sini setelah sekian lama nulis uneg-unegnya di blogku yang lain. Bagi yang beragama Islam, yuk persiapkan hati menjelang Ramadhan ini. BBM naik, tapi toko tetap penuh, jalanan tetap macet. Belanja sesuai kebutuhan, hati-hati dengan produk yang kadaluarsa. Aku belum merasakan kenaikan bbm soalnya kemana-mana naik sepeda di Jogja. Tapi bahan bakar untuk yang nggenjot memang jadi lebih mahal :).
Ada yang punya kisah tentang akselerasi? Mungkin bisa berbagi sama aku, biar aku tau lebih banyak. Di tempat kerjaku kelompok bermain dan taman kanak-kanak tidak ada akselerasi :D ....
Pemesanan skin care yang mengandung VCO dari Virgin Natural Cosmetics
klik gambar di bawah ini
biasanya beban belajar lebih banyak dan ada target yang selesai dalam hitungan waktu, akibat sampingan anak bisa saja stress jika tidak pandai mengatur waktu...dan jelas waktu bermain semakin minim bahkan bisa tidak ada....
ReplyDeleteWah, saran dari pak Guru SMA di Balikpapan ini sepertinya menguasai betul kondisi siswanya. Makasih ya pak Arya
Deletekalo guru SMA udah berkomentar emang udah pantas, tapi sebagai guru SD, sy pun gak mau kalah, hehehe. tiap orang tua dan guru mesti tahu perkembangan dan kesiapan anak didiknya. salam sukses
DeleteEmang sih, kelemahan program aksel itu kalo nggak kuat bisa stres, karena belajarnya ngebut dan pasti nggak banyak waktu buat main. Tapi kalo anaknya emang niat dan fokus, pasti bisa kok. :)
ReplyDeleteiya, pasti bisa karena jika sudah ada niat masuk mesti mempersiapkan diri sebaik mungkin.
DeleteDan banyak yang berhasil di program akselerasi ini, lagi pula untuk masuk ke program tsb, melalui serangkaian tes termasuk tes psykologi.....dan untuk bu Ami....yakinkan saja si anak....apalah lagi peran orangtua kalau tidak memberikan semangat jika memang itu yang dimaui anak dan jika sudah benar-benar berpotensi..
salam damai dan hangat untuk semuanya....^__^...空ã‚セノ , bu Ami dan anaknya
mau tukaran link ga? blog saya berisi informasi tentang hukum, ekonomi dsb.. silahkan dilihat di www.feelinbali.blogspot.com terimakasih
ReplyDeleteya sebaiknya ditanyakan dulu ke anaknya, apakah dia benar-benar siap dengan konsekwensinya :). Kalau memang benar-benar siap, ya terserah si anak
ReplyDeletebegitu kira-kira pendapat saya :)
Ya memang, soalnya jauh hanya bisa mendoakan. Minimalmdia berusaha un5ukmfokus ke sekolah bukan memikirkan hal yang negatif lain dengan segala konsekuensinya
DeleteYup, terserah anaknya sih siap apa nggaakk..
ReplyDeleteSalam kenal
kalau waktunya habis untuk sekolah, rasanya ga pas dan membebani
ReplyDeleteaku dulu punya temen akselerasi saat di jakarta. Tapi dia asli solo, akselerasinya juga di solo. Orang yang ikut akselerasi biasanya cerdas banget.
ReplyDeletememanfaatkan waktu dengan bijaksana
ReplyDeleteiya mbak sebaiknya di serahkan ke anaknya sendiri,, kalo emang bener-bener mau ikut kelas aksel pati dia bisa mbak
ReplyDeleteakselerasi asal masih bisa punya waktu bermain dg teman di sekitar rumah
ReplyDeletepengalaman berharga justru saat ikut organisasi dan ikut kesenian, olahraga.
ReplyDeleteSaya setuju Bu ...
Biarkan dia menikmati masa mudanya
Namun demikian keputusan sepenuhnya berada di tangan putri Ibu ...
Ibu pasti bangga punya putri seperti dia
salam saya
akselerasi bukan hy tentang kematangan IQ saja, tapi juga dibutuhkan kematangan emosional. kemampuan manajerial waktu juga penting. anaknya bunda ami tetep dalam pantauan kan. jangan dibiarkan perpikir dan bertindak sendiri ajah. sukses baut bunda ami sekeluarga.
ReplyDelete