Care to be green

December 16, 2011 Amy 14 Comments

Posting sambil ngebut, nyiapin koper... mau siap-siap berangkat raker selama tiga hari tugas sekolah. Habis itu mau ke Bali nonton pertandingan baseball jadi penggembira sekalian jalan-jalan. Tahun baru ada beberapa alternatif apa ikutan RAFTING dan kumpul-kumpul dengan temen komunitas breaker 11 meteran tahun 80an atau ngumpul dengan komunitas yang sangat cinta alam dan suka bahas masalah metafisika. Pokoknya akhir tahun yang cukup sibuk.

Bicara masalah menjadi hijau, kebetulan aku punya foto tas hijau milik kakakku, aku juga ingin beli cuman belum sempet. Maklum aku bukan tipe orang yang kolektor tas, tas cuman itu-itu doang kalo keluar rumah. Kali aku yang kepedhean kali ya, gak kayak temen-temenku yang tas mesti menyesuaikan baju. Bahkan ada yang tasnya selemari sendiri plus sepatu atau sandal yang senada. Kalo udah jadi ibu pejabat (jiaaaah) baru dipikirkan mengkoleksi tas, hahaha... (maksudnya pejabat teras rumah sendiri, hahaha...).


Tas ini dibuat dari bungkus pouch refill cairan pembersih untuk kebutuhan rumah tangga Jadi sampah dari bungkus tak terpakai ini bisa didaur ulang untuk barang seperti tas, dompet, dan lainnya. Selain menghemat tidak konsumtif belanja baju dan asesorinya, (maklum kepedhean dengan penampilan minimalis) juga melakukan daur ulang sampah yang kita buang, salurkan pada kelompok pendaur ulang. Semoga bumi kita semakin hijau, juga sedang prihatin dengan oknum yang sedang membuka lahan kelapa sawit, mosok satwa-satwa dibantai. Sekalian dong kalo ada pembukaan lahan ganti dengan penghijauan lahan kritis, jangan hanya mikirin duit masuk, ganti dengan usaha untuk menghijaukan bumi kita ini.

Hidup daur ulang dan penghijauan bumi !!!

Tulisan ini disertakan pada giveaway

14 comments:

  1. tapi jangan lupa mba,daur ulang memang perlu tapi juga penanamaan pohon juga dibutuhkan supaya menyaring udara kotor yang ada disekitar kita agar menciptkan udara yang bersih untuk kita konsumsi setiap detiknya

    ReplyDelete
  2. andai semua warga indonesia bisa kreatif mendaur ulang seluruh sampah-sampah yang ada,,,mungkin wabah banjir yang sering diakibatkan tumpukan sampah bisa terhindarkan, meskipun sudah ada yang mulai medaur ulang sampah,,,tapi kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya masih kurang ya mbax? :D

    ReplyDelete
  3. Hihi ikutan juga tho mbak...
    Sukses ya..

    ReplyDelete
  4. ini ikut GA-nya tomkuu ya?.

    sip deh, selamat berenang-renang. eeh bersenang senang maksudnya

    meski sambil kerja :)

    ReplyDelete
  5. Thanks buat partisipasinya mba ami... mantep tuh tasnya...

    Oke deh di tunggu pengumumannya yah... good luck

    ReplyDelete
  6. wew, kreatif sekali..
    coba kalo ada yang model tas pinggang..

    ReplyDelete
  7. wah, kreatif, dan solutif. Hebat :D

    ReplyDelete
  8. Barang bekas yang sudah tak terpakai kalau bisa dibikin sesuatu yang berguna seperti itu pasti akan menarik. Dibutuhkan kreativitas sehingga sampah pun bisa disulap menjadi emas.

    ReplyDelete
  9. Selai proses daur ulang yan turut berkontribusi untuk menghijaukan bumi. bener kata diatas yakni dengan penanaman pohon kembali/reboisasi..

    Dan satu halayang mesti dilakukan oleh para Ibu-ibu rumah tangga yang sering berbelanja untuk MEMBAWA WADAH SENDIRI ketika berbelanja..

    ReplyDelete
  10. keren amat tasnya
    mau jualan ya..?

    ReplyDelete
  11. Tasnya keren, Mbak :)
    Saya masih belajar tuk jadi 'hijau'. Sulit banget konsistennya... :(
    Gudlak ngontesnya ya...

    ReplyDelete