Dari ngeblog aku belajar husnudzon

December 04, 2011 Amy 30 Comments

Banyak hal yang menyenangkan buatku kalo ngeblog. Biarin juga banyak kejadian gak mengenakkan, lebih banyak hal yang menyenangkan. Yang jelas pengetahuan bertambah, dan jadi paham tentang bahasa planet, hehehe...

Kenapa bahasa planet? Soalnya semenjak aku ngeblog, kok banyak orang gak ngerti maksudku itu apa, pembahasanku terlalu berat katanya. Ngapain sih ngebahas masalah Atlantis, dajjal, ya'juj ma'juj, Imam Mahdi, konspirasi yang berniat mencuci otak warga dunia. Kenapa gak ngebahas masalah yang mudah dicerna kayak makanan atau jalan-jalan.

Itulah makanya aku ngeblog, biar pembahasanku tentang bahasa planet yang banyak orang gak ngerti bisa tersalurkan. Nanti pasti ada juga yang ngerti maksudku apa gitu.

Pembahasan tentang surga misalnya. Yang aku tau, surga itu banyak yang kepengen kesana, tapi males berusaha. Katanya soalnya aturan di Islam mencapai surga berat sih. Sebetulnya tidak sulit, asal maumerubah pola berpikir, dari yang tadinya suka marah, sedih, galau, kecewa, sakit hati, dirubah menjadi HUSNUDZON atau BERPRASANGKA BAIK PADA ALLAH. Kalo ada yang maki-maki di blog, ngapain sakit hati, mungkin kaget, yakinlah ada sebab akibat yang akan menyertai. Memang semua butuh proses dan belajar.

Sebab akibat menurut Hindu itu karma. Tapi di Islam ada sebab akibat, yang berbuat baik, akan mendapat kebaikan di dunia, bila ikhlas lilahi ta'ala, maka akan mendapat kebaikan dunia dan akhirat. Dan kasihan banget, yang banyak berbuat jahat tapi tegurannya lama, tau-tau mengalami sakratul maut yang lama dan menyedihkan, konon saat sakratul maut dipermainkan oleh setan. Mending teguran dari Allah itu langsung sehingga kita bisa segera memperbaiki diri.

Pas ngeblog memang ada sedihnya, kalo ngeliat ada yang yah... menyimpang dari renungan dari blogku Stairway to Heaven. Memutus silaturahmi, mencaci maki, dan bukannya aku merasa paling baik, justru aku malah belajar dari itu semua. Gesekan-gesekan dari blogger lain malah aku jadikan inspirasi tulisan tentang hikmah. Ada yang patah hati gak selesai-selasai kegalauan sampe bertahun-tahun, aku nulis tentang istri/suami hanya titipan, sedang pacar... waaaah, di Islam gak ada gunanya dipikirin, gak ada manfaat untuk dunia akhirat. Sebaiknya hati kita ditujukan pada Allah, mensyukuri semua nikmat yang ada dan menjaga baik-baik amanat yang telah kita miliki.

Wake up guys... ada hal lebih penting dari sekedar galau. Ada yang perlu kita perjuangkan di hidup ini yaitu bekal akhirat. Keluarlah dari kebingungan tujuan hidupmua. Mendekatkan diri pada Allah akan membuat hidup kita lebih tenang, dan Insya Allah dimudahkan Allah. Lagi-lagi dan gak bosan-bosan mengingatkan, berdoalah minta kebaikan dunia akhirat seperti yang diajarkan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam "Robbana atina fiddunya hasanah wa fil akhirati hasanah waqina adza bannar"

Sumber gambar dari sini

30 comments: